BPM Consultant

BPM Consult menyediakan, solusi berbasis ilmu pengetahuan inovatif yang menjawab kebutuhan mitra klien kami dalam pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan secara profesional.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

18 Nov 2015

KPHP MODEL RAWAS SUMSEL

KPHP Rawas
I. ASPEK WILAYAH:
I.Penetapan Wilayah KPHL dan KPHP tingkat Provinsi Sumatera Selatan
Penetapan wilayah KPHL dan KPHP Provinsi Sumatera Selatan sesuai Keputusan Menteri Kehutanan Nomor SK. 76/Menhut-II/2010 tanggal 10 Pebruari 2010 meliputi area dengan luas ± 2.558.307.000 ha terdiri dari 14 unit  KPHP dengan luas  ± 2.059.461.000 ha dan 10 unit KPHL dengan luas ± 498.846.000 ha.

KPHP MODEL LAKITAN SUMSEL

PROFIL KPHP MODEL LAKITAN
I. Aspek Wilayah
I.1 WILAYAH KPHP LAKITAN
Penetapan Wilayah KPHL dan KPHP tingkat Provinsi
Sk. 76/Menhut-II/2010 tanggal 10 Pebruari 2010 dengan luas total 2.558.407 Ha, terbagi menjadi 24 Unit KPH terdiri dari 14 Unit KPH Produksi seluas   ± 2.059.461 ha dan 10 Unit KPH Lindung seluas ± 498.941 ha
Peta Penetapan KPHL dan KPHP Provinsi Sumatera Selatan
I.3 Kondisi Batas Kawasan Hutan
Letak Geografis : 102°46'12"- 103°15’36" BT
02°45’00"- 03°16'48" LS

17 Nov 2015

BPM Consultant



BPM Consultant disusun dengan maksud ingin memperkenalkan diri kepada setiap instansi, rekanan mitra kerjasama dan pihak-pihak lain yang terkait, mengenai kapasitas dan pengalaman yang dimiliki oleh tenaga ahli yang dimiliki PT. Bangun Prima Mandiri.
PT. Bangun Prima Mandiri didirikan atas dasar pengalaman, kemampuan dan dukungan dari beberapa tenaga ahli berpengalaman serta semangat profesionalisme sehingga dapat berperan aktif dalam Pembangunan Nasional, khususnya jasa konsultan di bidang kehutanan, pertanian dan pertambangan.
Disadari secara kelembagaan pengalaman PT. Bangun Prima Mandiri belum banyak menangani pekerjaan, namun secara personil atau tenaga ahli yang berada didalam PT. Bangun Prima Mandiri merupakan tenaga ahli yang sudah terbiasa menangani pekerjaan sesuai bidangnya, sehingga dapat menangani setiap pekerjaan dengan baik dan tepat sasaran, antara lain :
a.    Perizinan
-    Pengurusan Perizinan Pelepasan Kawasan
-    Pengurusan Perizinan Pinjam Pakai Kawasan
b.   Survey
-    Penataan Batas : IUPHHK-HA / HT, Pelepasan Kebun, Pinjam Pakai
    Tambang
-    Inventarisasi Tegakan ( Survey Potensi )
-    Pengukuran Topografi dan Bloking area
c.    Pemetaan
-    Pengadaan dan Penafsiran Citra Landsat
Dengan motto ” BAGUS ”  management, waktu maupun hasil merupakan komitmen PT. Bangun Prima Mandiri sehingga dapat menangani setiap pekerjaan dengan baik dan tepat sasaran.
Semoga Company Profile ini informatif dan bermanfaat bagi semua pihak serta dapat dijadikan bahan pertimbangan sebagai calon mitra dalam bekerjasama dengan kami.

SURVEYOR

Surveyor, kartografer, photogrammetrists, dan survei dan pemetaan teknisi bertanggung jawab untuk mengukur dan pemetaan permukaan bumi. Surveyor resmi menetapkan tanah, udara, dan air batas. Mereka menulis deskripsi tanah untuk perbuatan, sewa, dan dokumen-dokumen hukum lainnya; define wilayah udara untuk bandar udara; dan melakukan pengukuran konstruksi dan mineral situs. Surveyor lain menyediakan data tentang bentuk, kontur, lokasi, elevasi, atau dimensi tanah tanah atau fitur. Kartografer dan photogrammetrists mengumpulkan, menganalisis, menafsirkan, dan peta informasi geografis menggunakan data dari survei dan foto.

Definisi SIG (Sistem Informasi Geografis)


Geografi adalah ilmu yang mepelajari permukaan bumi dengan menggunakan pendekatan keruangan, ekologi, dan kompleks wilayah. Fenomena yang diamati merupakan dinamika perkembangan dan pembangunan wilayah yang ada dalam keseharian, misalnya informasi mengenai letak dan persebaran dari kejadian-kejadian alamiah maupun fenomena terdapatnya sumber daya. Ketersediaan data yang bersifat geografi, dimana memiliki atribut utama keruangan, akan memudahkan banyak kepentingan.

12 Nov 2015

THE GREEN FOREST

Jakarta (Antara Kalbar) - Jika sebatang pohon saja memiliki cerita sejarahnya sendiri, maka hutan memiliki nilai filosofis yang lebih tinggi yakni sebagai paru-paru dunia.

Namun, paru-paru itu bisa saja rusak jika pemeliharaannya tidak lebih baik ketimbang upaya yang membahayakannya.

Boleh jadi itu yang kini menjadi potret nyata hutan di Indonesia ketika nilai filosofisnya terus mengalami penurunan.

SAVE THE FOREST

Hutan konservasi adalah kawasan hutan dengan ciri khas tertentu, yang mempunyai fungsi pokok pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan satwa serta ekosistemnya.

SURVEYOR

Sejak lama sampai lebih dari 5 dekade pengelolaan hutan di Indonesia memiliki orientasi yang berbeda-beda. Pada fase awal, hutan dijadikan sebagai andalan utama penghasil devisa negara. Pada fase selanjutnya, 

ILLEGAL LOGGING

Pasal 50 ayat (3) huruf h Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan menyebutkan bahwa "setiap orang dilarang mengangkut, menguasai, atau memiliki hasil hutan yang tidak dilengkapi bersama-sama dengan Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan". Jika ketentuan ini dilanggar maka diancam dengan sanksi pidana berupa pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan denda paling banyak Rp. 10.000.000.000,00 (sepuluh milyar rupiah). (Pasal 78 ayat (7) UU No. 41 tahun 1999)

GIS

GIS (Geographic Information System)
GIS (Geographic Information System) adalah : Sistem informasi khusus yang mengelola data yang memiliki informasi spasial (bereferensi keruangan). Atau dalam arti yang lebih sempit, adalah sistem komputer yang memiliki kemampuan untuk membangun, menyimpan, mengelola dan menampilkan informasi berefrensi geografis, misalnya data yang diidentifikasi menurut lokasinya, dalam sebuah database.

forest

Setelah 10 tahun akhirnya pemerintah berhasil mengerjakan salah satu amanat dari Pasal 19 Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan untuk membuat Ketentuan tentang tata cara perubahan peruntukan kawasan hutan dan perubahan fungsi kawasan hutan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 10 tahun 2010 tentang

mapping

To complement our on-the-ground environmental services, Hatfield Consultants provides state-of-the-art mapping and modelling services that give meaning to your environmental data.
With expertise in geographic information systems and databases, our specialists develop datasets and models that allow you to observe and understand key environmental features of your project. From the Arctic to the tropics, we gather and process geographic data that highlight patterns and relationships useful for your project, such as terrain, land cover, water resources, and sensitive habitats. As well, satellite remote sensing allows us to collect data in project areas difficult to observe through other methods, such as Arctic regions, remote forests, and mountainous areas.
Working with your team, we employ geographic data to provide innovative solutions to your environmental challenges, including the following:
  • Developing maps on both GIS and CAD platforms that display topography, land cover, floodplains and wetlands, important habitats, as well project information and environmental concerns
  • Analyzing geographic information to investigate environmental patterns and processes and important habitats
  • Processing satellite images with terrain correction, atmosphere correction, and enhancement to ensure they display data clearly and accurately
  • Using LiDAR laser sensing technology for forest survey, environmental analysis, carbon stock modeling, and land cover classification
  • Classifying ice types based on satellite data to support fish habitat monitoring and assessment programs and to improve travel safety in northern regions
  • Developing and hosting web geographic information systems using both commercial and open-source software
  • Designing large print-quality maps that incorporate 3D perspectives and hill-shading

survey

Terkait dengan Penyelenggaraan Jabatan Fungsional Surveyor Pemetaan (Jabfung Surta), Badan Informasi Geospasial (BIG), pada hari Senin, 10 Desember 2012 di Hotel Sultan, Jakarta, mengadakan Workshop Jabatan Fungsional Surveyor Pemetaan. Workshop Jabfung Surta kali ini membahas tentang revisi Peraturan Jabatan Fungsional Surveyor Pemetaan atau revisi Keputusan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (Menpan) no. 134/KEP/M.PAN/12/2002

pengukuran

Arti dan tujuan inventore hutan
Istilah inventore hutan diterjemahkan dari bahasa inggris forest inventory. Pada jaman colonial dan setelah kemerdekaan, istilah yang dipakai adalah inventaris hutan, sebagai

inventarisasi hutan

PT. BANGUN PRIMA MANDIRI mulai dirintis sejak tahun 2009, namun baru terbentuk keabsahannya sebagai badan hukum pada Desember 2012 dan terealisasi pada tahun 2012. Dalam masa proses pengembangan tersebut PT. BANGUN PRIMA MANDIRI telah menangani berbagai pekerjaan antara lain : Pelaksanaan Tata Batas Areal IUPHHK-HA/IUPHHK-HTI, Tata Batas Pinjam Pakai dan Pelepasan Kawasan, Penyusunan RKUPHHK-HA/RKUPHHK-HTI, Pelaksanaan Survey Potensi, Pengadaan dan Penafsiran Citra landsat dll. Data pengalaman perusahaan setelah memperoleh keabsahan badan Hukum sampai dengan saat ini adalah sebagai berikut :

11 Nov 2015

Selayang Pandang

PT. Bangun Prima Mandiri didirikan dengan dilandasi tekad dan semangat profesionalisme untuk memenuhi kontribusinya dan berperan aktif dalam Pembangunan Nasional, khususnya jasa konsultan di bidang Perencanaan Pengembangan Wilayah dan Pembangunan Sumberdaya Manusia, Kehutanan, Pertambangan, Perkebunan, Survey dan Pemetaan dan Penginderaan Jauh serta bidang lainnya yang terkait.